Wanita Katolik Ranting Mikael (MAM) Cabang St. Herkulanus Depok mengadakan pertemuan rutin setiap bulan dengan kegiatan yang berbeda dari yang biasanya.
Di bulan Mei yang bertepatan dengan bulan Rosario, WKRI Ranting Mikael menggelar kegiatan kunjungan kasih ke Panti Asuhan Fajar Baru dan ziarah ke Taman Doa Maria Bunda Ratu Sukatani pada Sabtu, 17 Mei 2025.
Kegiatan kunjungan kasih ini diadakan dengan tujuan untuk menebar kebaikan, harapan dan berbagi kasih kepada anak-anak.
Setibanya di panti asuhan kami disambut hangat oleh Suster Lamberta, PRR sebagai pengurus Panti Asuhan Fajar Baru yang berlokasi di Cimanggis, Depok.
Tidak hanya suster dan pengurus panti yang menyambut kami rombongan WK Ranting Mikael, Kami semua tak menyangka bahwa anak- anak turut menyambut kami dengan sukacita.
Kegiatan diawali dengan penampilan dari anak-anak dengan membawakan beberapa lagu dan gerakan. Lagu yang mereka bawakan tidak asing di telinga sehingga kami pun ikut bernyanyi bersama anak-anak dengan iringan tuts keyboard oleh Bapak Agus.
Setelah kami disuguhkan nyanyian yang merdu, dilanjutkan dengan doa yang dibawakan oleh Suster Lamberta sekaligus menjelaskan asal-usul anak-anak yang tinggal di panti.
Sebanyak 137 anak tinggal di panti asuhan Fajar Baru, 127 anak di Bekasi dan di Cimanggis ada 62 anak. Dengan rentang usia balita hingga SMA. Sedangkan ada 13 anak yang tinggal di luar panti asuhan atau masih tinggal dengan keluarga mereka.
Kebanyakan dari mereka mempunyai orang tua yang tidak mampu untuk merawat dan menyekolahkan anaknya sehingga diserahkan ke Panti Asuhan Fajar Baru. Semua kebutuhan dan biaya pendidikan anak-anak menjadi tanggung jawab yayasan.
Suster Lamberta mengungkapkan anak-anak yang tinggal di panti memiliki kegiatan rutin setiap hari dari mereka pulang sekolah hingga malam hari menjelang tidur. Seperti belajar bersama, pembinaan rohani, latihan musik, adorasi, bakti sosial, dll. Semua jadwal kegiatan disesuaikan dengan waktu sekolah mereka.
Kegiatan tersebut wajib diikuti oleh semua penghuni panti dengan didampingi 10 suster dari Kongregasi PRR, serta dibantu oleh 45 karyawan yang tinggal di panti.
Dalam sambutannya Suster Lamberta mewakili semua yang ada di Panti Asuhan Fajar Baru mengucapkan terima kasih atas bantuan dan perhatian dari para donatur.
“Untuk membalas kebaikan ibu-ibu kami tidak membalas dalam bentuk harta dan benda tetapi kami akan selalu ingat pada keluarga-keluarga yang selalu memperhatikan dan menolong kami di tempat ini. Juga selalu ingat semua keluarga yang datang mengunjungi kami,” ujar Sr. Lamberta.
Sementara itu, dokter Agatha Puji, selaku Ketua WKRI Ranting Mikael mengucapkan terima kasih kepada anak-anak karena sudah menyambut kami dengan suara yang bagus.
“Masih dalam suasana Paskah, kami rombongan ibu-ibu WK yang tidak semuanya hadir ingin bergembira dan berbagi kasih bersama anak-anak. Kami berharap semoga pertemuan ini bukan menjadi pertemuan yang terakhir tapi kita bisa bertemu lagi, “ ujarnya menambahkan.
Dalam pesannya kepada anak-anak, ibu dua anak yang akrab disapa Puji ini menyampaikan setiap anak itu unik tidak sama, saya dan dia berbeda. “Jika kita sudah tahu diri kita pintar bahasa Inggris atau pintar bernyanyi kuatkan disitu, asalkan jangan meremehkan pelajaran yang lain. Intinya jangan putus asa, terus berusaha agar lulus dan tidak ada nilai merah,” ucapnya.
Kegiatan ini selain berbagi sukacita Wanita Katolik Ranting Mikael juga memberikan bantuan berupa sembako dan sejumlah uang tunai.
Bantuan secara simbolis diserahkan oleh Christina Leni mewakili perusahaan tempatnya bekerja yang juga ikut berpartisipasi.
Kegiatan ini dapat terlaksana dan berjalan dengan lancar berkat dukungan dan partisipasi anggota Wanita Katolik Ranting Mikael dan para donatur yang telah memberikan berkatnya untuk kegiatan kasih ini.
Acara ditutup dengan foto bersama dan joged Tamang dan Maju Mundur. Anak- anak dan kami semua yang hadir berbaur menari bersama mengikuti irama musik dengan gembira dan semangat.
Akhirnya waktu jugalah yang memisahkan kita dan kami pulang untuk melanjutkan kegiatan selanjutnya, yaitu ziarah ke Taman Doa Maria Bunda Ratu, Sukatani.
Kegiatan sederhana namun sangat bermakna ini membawa kesan mendalam di dalam hati kami masing-masing. Kami berharap agar terus mempunyai kesempatan untuk mencurahkan kasih dan kepedulian kepada anak-anak.
